Pemeliharaan sistem pengemudi otomatis pada mobil tentunya sangat penting untuk menghindari berbagai risiko buruk yang mungkin terjadi. Sistem pengemudi otomatis atau autopilot merupakan salah satu fitur canggih pada beberapa mobil. Fitur ini merupakan sistem yang mampu mengendalikan kendaraan secara otomatis.
Artinya sistem autopilot ini bisa mengambil alih kemudi dari sang pengemudinya sehingga akan membuat mobil bisa tetap melaju dengan sendirinya tanpa dikendalikan oleh pengemudi. Pengendalian otomatis ini cukup menguntungkan karena bisa mencegah terjadinya kecelakaan karena kelalaian dari sang pengemudi sendiri.
Misalnya yaitu bisa mencegah kecelakaan karena pengemudi yang mengantuk selama menyetir mobil, sambil bermain ponsel dan karena penyebab lainnya. Bagi para pengendara tentunya fitur autopilot ini cukup berguna dalam berbagai situasi. Terutama ketika pengemudi merasa tidak bisa menyetir dengan baik sementara waktu.
Pentingnya Pemeliharaan Sistem Pengemudi Otomatis
Menjadi fitur mobil yang sangat penting dan berguna, tentunya membuat sistem autopilot juga membutuhkan pemeliharaan yang baik. Apalagi autopilot juga mengandalkan berbagai teknologi pada mobil agar bisa beroperasi dengan baik. Sehingga Anda harus melakukan pemeliharaan agar kondisinya tetap aman dan bagus.
Teknologi yang diperlukan autopilot juga cukup beragam. Misalnya menggunakan Light Distance and Ranging atau LIDAR, kamera beresolusi tinggi dan sensor yang berguna untuk mendeteksi adanya objek dan seluruh area di sekitar kendaraan. Hal tersebut berguna untuk melakukan pengereman, berbelok dan menambah kecepatan.
Fungsi lainnya yaitu untuk menghindari risiko menabrak objek lain di sekitar mobil. Selain itu, sistem autopilot juga menggunakan komponen lain yang fungsinya tidak kalah penting. Komponen tersebut yaitu ECU atau Elektronik Control Unit yang berperan mengatur berbagai fungsi mobil mulai dari kemudi, akselerasi hingga pengereman.
Karena sangat penting, Anda harus melakukan pemeliharaan sistem pengemudi otomatis dengan baik. Salah satunya caranya dengan melakukan service pada bengkel resmi secara berkala. Dengan begitu maka kondisi mobil akan terus terpantau. Sehingga jika terjadi kerusakan pihak bengkel bisa segera mengatasi masalah tersebut.
Bayangkan jika Anda tidak pernah melakukan pemeliharaan mobil dan sistem autopilot. Pastinya akan terjadi berbagai masalah dan kendala yang bisa terjadi. Misalnya terjadi kegagalan teknis dan sistem autopilot tidak bisa berfungsi optimal ketika berkendara di cuaca seperti hujan badai atau dalam situasi lalu lintas yang kompleks.
Sistem autopilot yang tidak berfungsi optimal tentu saja malah bisa memberikan risiko kecelakaan yang berbahaya. Bukan hanya untuk pengemudi mobilnya saja, namun juga untuk pengguna jalan lainnya. Terutama jika kondisi pengemudinya tidak siap untuk mengambil alih kemudi ketika terjadi kondisi yang darurat dan berbahaya.
Untuk mencegah hal tersebut maka penting untuk melakukan pemeliharaan sistem pengemudi otomatis secara rutin. Sehingga sistem autopilot mampu berfungsi dengan baik dan tidak membahayakan.
